Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari November, 2014

Aswaja sebagai Manhaj Al-Fikr

Aswaja sebagai Manhaj Al-Fikr I.     SKETSA SEJARAH Ahlussunnah waljama’ah (ASWAJA) lahir dari pergulatan intens antara doktrin dengan sejarah. Di wilayah doktrin, debat meliputi soal kalam mengenai status Alqur’an apakah ia mahluk atau bukan, kemudian debat antara sifat-sifat Allah antara ulama’ salafiyyun dengan golongan Mu’tazilah dan seterusnya. Di wilayah sejarah, proses pembentukan ASWAJA terentang hingga zaman khulafaur rosyidin, yakni dimulai sejak terjadi perang shiffin yang melibatkan kholifah Ali bin Abi Tholib RA dengan Muawiyyah.bersama kekalahan kholifah ke-empat tersebut, setelah dikelabui melalui taktik arbitrase (tahkim) oleh kubu muawiyyah, ummat islam mulai terpecah kedalam berbagai golongan. Diantara mereka terdapat Syi’ah , khowarij, dan adapula kelompok jabariyyah, dll. Indonesia merupakan salah satu penduduk dengan jumlah penganut faham ASWAJA terbesar di dunia. Mayoritas penduduk memeluk islam adalah penganut madhab Syafi’I dan sebagian besarnya t

PENGANTAR STUDY GENDER

PENGANTAR STUDY GENDER 1.     Pengantar Mungkin tidak asing lagi, ketika kita mendengar istilah gender karena istilah ini sering digembar-gemborkan dimana-mana. Tapi banyak diantara kita kurang mengerti apa arti gender yang sebenarnya, semisalnya gender di artikan perempuan. Asumsi ini tidak sepenuhnya salah, tapi kurang betul. Aktor gender memang perempuan tapi juga laki-laki. Kaburnya makna gender seperti di atas menurut mansoour faqih di sebut latah gender . Banyak orang yang tidak mampu menerima koonsep gender karena menganggap stereotype (pelabelaan) pada perempuan merupakan koodrat yang tidak bisa di rubah. Dari permasalahan di atas maka kita perlu mengetahui apa arti gender. Sex dan apa perbedaan sex dengan gender? Ketimpangan gender terjadi sudah sejak lama yang dikonstruk oleh sosial budaya yang terwujud dengan berbagai model masyarakat yang meletakkan perempuan pada posisi inverior (lemah), maka perlu kita ketahui juga model-model masyarakat penyebab ketimpanga

KEORGANISASIAN

                                                         “ KEORGANISASIAN “ PENDAHULUAN Telah banyak disebutkan bahwa manusia adalah makhluk sosial, sebagai makhluk sosial, manusia dituntut untuk saling mengenal satu sama lain, tidak terkecuali siapapun mereka dan golongan manapun mereka berasal (Q.S. 49 : 13). Dalam interaksi ini manusia akan saling kerja sama untuk memenuhi kebutuhan hidupnya, sebab manusia itu  tercipta dalam kondisi yang sangat terbatas dan dengan spesialisasi yang berbeda-beda (Q.S. 96 : 4) Kerja sama sangat dibutuhkan  dalam upaya merealisasikan cita-cita (keinginan). Dan dalam kerjasama sangat dibutuhkan pengaturan. Sebab tanpa adanya pengaturan dan pembagian kerja akan terjadi pemborosan tenaga dan biaya. Pengaturan dan pembagian kerja ini dinamakan Pengorganisasian , sedangkan wadahnya dinamakan Organisasi . Organisasi merupakan wadah untuk mewujudkan cita-cita yang sangat efektif dan efisien, sebab dengan kebersamaan yang dibangun, akan menghasil